Rabu, 12 September 2012

Terbang Gede Banten





Wakil Walikota: Ayo Lestarikan Kesenian Terbang Gede

30th January 2012   ·   0 Comments
 Serang Kota (KabarPublik)  - Sebagai wujud rasa kepedulian akan kesenian dan budaya lokal. Maka diperlukan pelestariannya secara berkesinambungan dan menyeluruh. Oleh karena itu, semua pihak seperti pemerintah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta elemen terkait lainnya dipandang perlu untuk menyelenggarakan event atau perlombaan seni budaya lokal.
“Pemerintah sangat mendukung setiap program dan event kesenian yang ada di Banten, termasuk kesenian menabuh terbang gede milik Kota Serang. Ayo kita lestarikan,” kata Wakil Walikota Serang Nana Suryana dalam sambutannya pada acara parade bedug dan menabuh terbang gede yang di langsungkan di Alun-alun Barat Kota Serang Banten, Senin (30/1).
Terbang gede sebagai kesenian yang bernuansa Islam menurut Nana, diharapkan bisa terus dikembangkan oleh penggiat seni di Banten dan Kota Serang khususnya.
Sehingga kesenian yang menggunakan bedug sebagai alat utamanya ini masih bisa di rasakan dan dinikmati oleh anak cucu dari warga Kota Serang.  “Harapan kami dari pemerintah kesenian ini akan terus bisa di rasakan oleh generasi berikutnya. Karena jika di lihat dari filosofinya kesenian Terbang gede syarat akan nilai kesilaman yang tinggi, serta bentuk dari sejarah perkembangan Islam di bumi Banten,” kata Nana.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten Ajak Muslim mengungkapkan, pihaknya akan terus mendorong setiap dinasnya di kabupaten kota untuk menyelnggarakan hal serupa.
Pasalnya terbang gede merupakan salah satu kesenian yang sudah mengakar di Banten. Sehingga keberadaanya perlu terus di lestarikan oleh warganya, termasuk generasi muda di Banten.  “Kesenian ini sudah mengakar di Banten, jadi tidak mungkin punah. Namun demikian sangat di perlukan upaya pelestarian dari berbagai pihak,” kata Ajak.
Ajak mengatakan, pihaknya juga akan melakukan kordinasi dengan dinas di Kabupaten dan Kota untuk melakukan pembinaan terhadap dan pengembangan kesenian yang ada di Banten. “Saya mingu-minggu ini akan melakukan roadshow ke 8 kabupaten/ kota untuk meningkatkan sinergi program,” tandas Kadisparbud Banten.
Sementara dalam perlombaan parade bedung dan menabuh terbang gede tersebut, di ikuti 10 peserta dari 6 kecamatan se-Kota Serang. | nasrudin
https://fbcdn-sphotos-d-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/426976_419993244705071_722430126_n.jpg
Personil Terebang Gede Panggung Jati


Pengemasan Tarian Terbang Gede

rampak bedug

Terbang gede merupakan salah satu kesenian tradisional Banten yang tumbuh dan berkembang pada waktu para penyebar agama islam menyebarkan ajarannya di Banten, oleh karena itu kesenian terbang gede berkembang secara pesat di lingkungan pesantren dan mesjid-mesjid.

Kesenian ini disebut terbang gede karena salah satu instrumen musik utamanya adalah terbang besar (gede). Pada awalnya kesenian terbang gede berfungsi sebagai sarana penyebaran agama islam, namun kemudian berkembang sebagai upacara ritual seperti : ngarak panganten, ruwatan rumah, syukuran bayi, hajat bumi, dan juga hiburan.

Terbang gede dimainkan oleh beberapa orang biasanya laki-laki yang telah lanjut usia terdiri atas Penabuh terbang gede (besar) , penabuh sela, penabuh pengarak, penabuh kempul, penabuh koneng, yang diiringi dengan sholawatan nabi dengan bahasa Arab ataupun jawa.
 VIDEO TEREBANG GEDE KOLABORASI DENGAN MARAWIS


 











                 Terebang Gede Kolaborasi dengan Marawis